Al Siddiq International School

Author name: Al Siddiq International

Kegiatan, SMP

Siswa Kelas 9 SMP Al-Siddiq International Belajar Mengumpulkan Informasi dan Opini Melalui Wawancara

Pada hari Rabu, 5 November 2025, siswa dan siswi kelas 9 SMP Al-Siddiq International melaksanakan kegiatan pembelajaran berbasis proyek dengan topik mengumpulkan informasi dan opini melalui metode wawancara. Kegiatan ini dimulai pukul 08.00 WIB dan dibimbing langsung oleh Mr. Umair Shoddiq, S.I.Kom. Pembelajaran ini mengacu pada buku Global Perspective – Learner’s Skill Book 9 terbitan Cambridge University Press, yang mendorong peserta didik untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan komunikasi. Dalam kegiatan ini, siswa mempelajari cara membuat pertanyaan terbuka untuk menggali pendapat dan pandangan orang lain. Pertanyaan yang digunakan antara lain: “Apakah hal ini cocok dengan budaya masyarakat Indonesia? Mengapa?” “Apa pendapatmu mengenai hal ini?” Sebagai dasar diskusi, para siswa menonton sebuah video dokumenter tentang komunitas masyarakat unik di luar negeri. Setelah itu, setiap peserta didik melakukan wawancara kepada minimal lima teman sekelasnya dan mendokumentasikan hasil wawancaranya. Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya berlatih berbicara dan mendengarkan secara aktif, tetapi juga belajar memahami berbagai sudut pandang dan mengembangkan empati terhadap perbedaan budaya di dunia global.By Umair Shoddiq, S.I.Kom

Kegiatan, TK

Chef Cilik di TK Al Siddiq: Belajar dari Dapur Kelas Sendiri

Pada hari Kamis, 30 Oktober 2025, TK Al Siddiq International mengadakan kegiatan cooking class yang melibatkan seluruh siswa di masing-masing kelas. Kegiatan ini mengangkat tema membuat sushi sederhana dengan bahan-bahan yang aman dan ramah anak. Setiap kelas menjadi lokasi utama kegiatan, agar anak-anak bisa merasa nyaman dan fokus dalam lingkungan yang sudah mereka kenal. Cooking class ini menjadi momen istimewa yang ditunggu-tunggu karena memberikan pengalaman langsung yang menyenangkan dan edukatif bagi anak-anak.Seperti biasa, kegiatan diawali dengan rutinitas harian: line up, circle time, sholat dhuha, dan snack time. Setelah itu, guru mulai mempersiapkan segala kebutuhan cooking class. Meja-meja dibagi menjadi beberapa kelompok kecil. Di setiap meja, alat dan bahan seperti nori, nasi, sosis, crab stick, keju, wortel, dan zucchini sudah tersedia. Semua anak mengenakan celemek dan sarung tangan plastik agar tetap bersih dan higienis selama proses memasak.Anak-anak kemudian diarahkan untuk mengambil nasi dan meletakkannya di atas nori, lalu menambahkan isian seperti sosis, crab stick, keju, wortel, dan zucchini sesuai selera mereka. Setelah semua bahan tersusun, mereka belajar menggulung sushi dengan hati-hati. Beberapa anak tampak antusias mencoba sendiri, sementara yang lain meminta bantuan guru. Setelah selesai menggulung, guru membantu mereka memotong sushi menjadi beberapa bagian kecil, siap untuk dinikmati bersama.Kegiatan ini dirancang bukan sekadar untuk bersenang-senang, tetapi juga untuk mendukung enam aspek perkembangan anak usia dini, yaitu: Motorik halus, melalui kegiatan menggulung dan memotong sushi yang melatih koordinasi tangan. Kognitif, saat anak mengikuti langkah-langkah memasak dan mengenali urutan proses. Bahasa, melalui interaksi dengan teman dan guru selama kegiatan berlangsung. Sosial-emosional, dengan bekerja sama dalam kelompok kecil dan belajar bergiliran. Nilai agama dan moral, melalui kebiasaan menjaga kebersihan, bersyukur, dan bersikap sabar. Seni, melalui penyusunan sushi yang menarik secara visual dan memberi kebebasan berkreasi.Cooking class ini memberikan ruang bagi anak untuk belajar dengan cara yang menyenangkan, langsung, dan penuh makna. Mereka tidak hanya memperoleh keterampilan baru, tetapi juga belajar disiplin, kebersamaan, serta percaya diri dalam mencoba hal-hal baru. Kegiatan ini membuktikan bahwa memasak bisa menjadi media belajar yang holistik dan menyenangkan bagi anak usia dini. Diharapkan pengalaman ini akan menjadi kenangan berharga dan memupuk rasa ingin tahu mereka terhadap dunia kuliner dan keterampilan hidup lainnya.By Inka Amalia, S.Pd

Uncategorized

SD Al Siddiq International Ikuti International Kangaroo Science Contest (IKSC) 2025

SD Al Siddiq International dengan penuh antusias bersiap untuk berpartisipasi dalam International Kangaroo Science Contest (IKSC) ke-18 tahun 2025, sebuah kompetisi sains bergengsi yang telah menjadi rujukan bagi sekolah-sekolah berstandar global dalam mengembangkan kemampuan literasi sains dan berpikir kritis peserta didik. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Klinik Pendidikan MIPA (KPM) selaku penyelenggara resmi di Indonesia, dan merupakan bagian dari jaringan kontes sains internasional yang diikuti oleh pelajar dari berbagai negara di dunia. Melalui kegiatan ini, SD Al Siddiq International ingin terus memperkuat komitmennya dalam menyediakan lingkungan pendidikan yang kaya akan pengalaman akademik bermutu, serta menumbuhkan kecintaan siswa terhadap ilmu pengetahuan dan eksplorasi ilmiah sejak dini.Ajang IKSC telah dikenal sebagai kompetisi yang memberikan tantangan intelektual melalui soal-soal berbasis eksplorasi ilmiah, pemecahan masalah, dan penalaran logis. Tahun sebelumnya, kompetisi ini berhasil mencatat partisipasi luar biasa dengan 62.655 peserta dari seluruh Indonesia, menjadi bukti bahwa minat terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian terus tumbuh di kalangan pelajar. Bagi siswa-siswi SD Al Siddiq International, kesempatan ini tentunya menjadi wadah yang sangat berharga untuk melatih keterampilan analisis, memperluas wawasan ilmiah, serta membangun rasa percaya diri dalam berkompetisi di tingkat nasional maupun internasional. Partisipasi ini juga sejalan dengan upaya sekolah dalam mempersiapkan generasi muda yang mampu bersaing di era global, memiliki daya saing intelektual, dan siap menghadapi tantangan masa depan dengan berpikir kritis dan kreatif.Peserta dari SD Al Siddiq International akan mengikuti kompetisi sesuai kategori usia untuk jenjang sekolah dasar, mulai dari kelas 1 hingga kelas 6. Melalui pendampingan intensif, sekolah berharap siswa tidak hanya meraih prestasi akademik, tetapi juga mendapatkan pengalaman belajar yang bermakna, khususnya dalam hal kedisiplinan, ketelitian, kepercayaan diri, dan ketangguhan mental dalam menghadapi tantangan. Kegiatan ini turut menjadi bentuk dukungan sekolah dalam memfasilitasi bakat dan minat siswa di bidang sains, serta memberikan kesempatan bagi mereka untuk mengenal atmosfer kompetisi internasional sejak usia dini.Dengan semangat kolaborasi antara guru, siswa, dan orang tua, SD Al Siddiq International optimis bahwa keikutsertaan dalam IKSC 2025 akan menjadi pengalaman berharga bagi seluruh peserta. Harapannya, siswa-siswi tidak hanya mampu mencapai hasil yang membanggakan, tetapi juga membawa nilai-nilai positif, sikap ilmiah, serta motivasi untuk terus belajar dan berkembang. Semoga langkah ini menjadi bagian dari perjalanan panjang dalam mencetak generasi muda yang unggul, berkarakter, dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan duniaBy: Yundara Ulfa Priatna, M.Pd.

Kegiatan, SMP

SMP Al-Siddiq International Gelar Market Day Bertema Lintas Budaya Internasional

Pada hari Rabu, 29 Oktober 2025, SMP Al-Siddiq International mengadakan kegiatan Market Day yang meriah dengan tema “International Cross-Cultural Celebration.” Kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.00 hingga 10.40 pagi di lapangan olahraga Al-Siddiq International School. Para siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok, masing-masing mewakili wilayah atau negara dengan budaya yang berbeda, seperti Timur Tengah, Turki, Sumatra, Jawa, Sunda, Bali, Prancis, Italia, Amerika Serikat, Jepang, Korea Selatan, dan Thailand. Setiap kelompok menghias stan mereka secara kreatif dan menjual berbagai barang unik yang mencerminkan budaya yang mereka wakili. Acara dimulai dengan sambutan pembukaan dari Kepala Sekolah, Bapak Yusuf Yudhana, S.Pd., yang kemudian dilanjutkan dengan tilawah Al-Qur’an oleh Muhammad Kautsar Mehaga Perangin-angin. Setelah itu, para siswa dengan antusias mulai menjual berbagai makanan, minuman, hiasan, mainan, dan barang dagangan lainnya yang bertema sesuai dengan negara atau daerah masing-masing. Untuk menarik pengunjung, para siswa mengenakan kostum tradisional dan menghias stan mereka dengan ornamen serta simbol budaya khas. Suasana yang meriah dan penuh warna berhasil mencerminkan semangat keberagaman dan kreativitas. Selama kegiatan berlangsung, setiap kelompok dinilai oleh dua orang juri—Miss Pravitasari, S.Psi., M.Ag., dan Mr. Ginanjar Citra Cimarga, M.Pd.—yang menilai berdasarkan aspek kreativitas, kerja sama tim, presentasi, dan jiwa kewirausahaan. Melalui kegiatan ini, para siswa tidak hanya berlatih berwirausaha, tetapi juga mengembangkan berbagai keterampilan penting seperti kreativitas, kerja sama, disiplin, dan kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Market Day ini benar-benar menjadi wujud komitmen sekolah dalam membentuk siswa berwawasan global yang menghargai keberagaman budaya, sambil belajar dengan cara yang menyenangkan dan bermakna.By Umair Shoddiq, S.I.Kom

Kegiatan, TK

Market Day Seru Bersama Kakak-Kakak Secondary

Pada hari Rabu, 29 Oktober 2025, siswa dan siswi TK Al Siddiq International mengikuti kegiatan edukatif yang berbeda dari biasanya. Mereka berpartisipasi dalam kegiatan Market Day yang diselenggarakan oleh siswa/i secondary di lapangan sekolah Al Siddiq. Suasana pagi itu ramai dan penuh semangat, di mana anak-anak TK tampak antusias menjelajahi berbagai stand yang tersedia.Sebelum kegiatan dimulai, anak-anak tetap menjalankan rutinitas harian seperti biasa. Mereka memulai dengan line up, dilanjutkan circle time, dan kemudian melaksanakan salat duha bersama. Setelah itu, mereka diminta untuk menghabiskan bekal snack yang telah dibawa dari rumah agar siap mengikuti aktivitas Market Day dengan lebih fokus dan nyaman.Dengan dipandu oleh guru, anak-anak kemudian diajak berjalan menuju lapangan sekolah. Di sana, mereka disambut dengan deretan stand yang menyajikan berbagai makanan, minuman, hingga aksesoris menarik. Stand-stand tersebut dikelola oleh kakak-kakak secondary yang tampak serius namun tetap ramah melayani para pengunjung kecil mereka. Suasana edukatif pun terasa kental, namun dikemas dengan cara menyenangkan.Selama kunjungan, anak-anak didampingi guru untuk menukarkan uang yang mereka bawa dari rumah dengan barang-barang yang mereka inginkan. Proses ini menjadi sarana langsung bagi anak-anak untuk mengenal konsep jual beli, nilai uang, dan latihan berhitung sederhana. Misalnya, mereka belajar bahwa satu barang bisa memiliki harga tertentu dan bahwa uang harus cukup untuk membelinya. Anak-anak juga dilatih untuk menghitung kembali uang kembalian yang mereka terima.Kegiatan Market Day ini bukan sekadar ajang bermain atau berbelanja, tapi juga menjadi pengalaman belajar yang sangat berarti. Anak-anak belajar secara langsung dan kontekstual tentang bagaimana transaksi jual beli bekerja. Mereka juga diajak untuk berinteraksi, memilih, memutuskan, dan menghargai uang serta barang yang mereka beli. Melalui pengalaman ini, nilai edukatif dan keseruan berhasil berpadu dengan sangat baik di lapangan sekolah Al Siddiq.By Inka Amalia, S.Pd

Kegiatan, SD

SD Al Siddiq International Hadirkan Native Speaker dari Canada

Sebagai salah satu sekolah yang berkomitmen dalam membangun kompetensi global pada peserta didiknya, SD Al Siddiq International kembali menghadirkan program pembelajaran bahasa Inggris bersama native speaker. Kali ini, sekolah mendatangkan Mr. Jeff, seorang pendidik berpengalaman asal Kanada, untuk memberikan pengalaman belajar yang autentik kepada siswa-siswi.Kehadiran Mr. Jeff disambut hangat oleh seluruh murid, guru, dan tenaga kependidikan. Dalam sesi perkenalan dan pembelajaran interaktif yang diadakan di kelas, para siswa terlihat antusias mengikuti kegiatan. Mereka diajak untuk berdialog, bermain peran, serta mengikuti berbagai aktivitas komunikatif yang melatih keberanian, kelancaran, dan pelafalan bahasa Inggris secara natural.“Belajar langsung dari Native Speaker membuat anak-anak lebih percaya diri. Mereka tidak hanya belajar bahasa, tapi juga budaya dan etika berkomunikasi internasional,” ujar salah satu guru pendamping.Program ini merupakan bagian dari strategi sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar berstandar global, sekaligus memperkuat exposure bahasa Inggris siswa di luar buku teks. Dengan pendekatan komunikatif dan suasana yang menyenangkan, diharapkan siswa mampu meningkatkan keterampilan listening dan speaking secara signifikan.SD Al Siddiq International berencana untuk terus berkolaborasi dengan para pendidik internasional serta memperbanyak kegiatan berbasis global learning, agar putra-putri bangsa siap menghadapi tantangan dunia masa depan.By: Yundara Ulfa Priatna, M.Pd.

Kegiatan, SMP

Perayaan Bulan Bahasa dan Hari Sumpah Pemuda di SMP Al-Siddiq International

Pada Selasa, 28 Oktober 2025, SMP Al-Siddiq International merayakan Bulan Bahasa dan Hari Sumpah Pemuda dengan penuh semangat. Acara ini menampilkan tiga lomba menarik, yaitu Membaca Berita, Membaca Puisi, dan Stand-Up Comedy. Perayaan dimulai pukul 08.00 pagi, dipandu oleh dua siswa berbakat dari kelas 7, Jagat Alfatara dan Jagad Abdullah Al-Muharram, yang bertugas sebagai Master of Ceremony (MC). Acara dibuka dengan sambutan hangat dari Kepala Sekolah, Bapak Yusuf Yudhana, S.Pd., dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Cut Hamidatul Aqila dari kelas 7 putri. Setelah itu, Ketua OSIS terpilih, Azka Fakhri Arkananta dari kelas 8 putra, menyampaikan pidato inspiratif. Lomba pertama adalah Membaca Berita, di mana para peserta membawakan segmen berita dengan gaya layaknya penyiar “Breaking News” sesungguhnya. Mereka dinilai berdasarkan intonasi, pelafalan, penggunaan bahasa, penampilan, dan bahasa tubuh. Lomba ini dinilai oleh dua guru, yaitu Bapak Fedrian Hasman, M.Sas., dan Bapak Umair Shoddiq, S.I.Kom. Setelah jeda istirahat selama 30 menit, acara dilanjutkan dengan Lomba Membaca Puisi, yang dinilai oleh Bapak Muhammad Fathul Ihsan, M.Res., dan Bapak Khalid Abdullah, Lc. Suasana menjadi haru ketika para siswa mengekspresikan perasaan dan kreativitas mereka melalui penampilan puisi yang menyentuh hati. Lomba terakhir adalah Stand-Up Comedy, yang menghadirkan tawa dan keceriaan bagi seluruh penonton. Dewan juri untuk kategori ini adalah Ibu Robiah Adawiyah, M.Pd., dan Ustadzah Diah Santikawati, S.Pd.I. Para peserta tidak hanya menyampaikan lelucon yang lucu, tetapi juga tampil dengan kostum jenaka, menjadikan pertunjukan semakin menghibur. Perayaan Bulan Bahasa dan Hari Sumpah Pemuda tahun ini berhasil menampilkan bakat, kreativitas, dan kepercayaan diri para siswa. Kegiatan ini juga mencerminkan komitmen sekolah dalam menumbuhkan kemampuan berbahasa sekaligus semangat kebangsaan di kalangan generasi muda.By Umair Shoddiq, S.I.Kom

Kegiatan, TK

Yuk, Cek Gigi, Kuku, dan Telinga!

Pada hari Kamis, 23 Oktober 2025, murid TK A dan B Al Siddiq International mengikuti kegiatan pemeriksaan kesehatan rutin yang dilakukan oleh petugas dari Puskesmas. Kegiatan ini berlangsung di kelas masing-masing, sehingga anak-anak tetap merasa nyaman di lingkungan belajar mereka. Pemeriksaan ini menjadi bagian dari upaya sekolah dalam menjaga kesehatan dan tumbuh kembang anak secara menyeluruh sejak usia dini.Pemeriksaan yang dilakukan meliputi beberapa aspek penting, yaitu kondisi kuku, gigi, dan telinga, serta evaluasi fokus dan keterampilan motorik halus anak. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi sedini mungkin adanya gangguan atau masalah kesehatan yang mungkin tidak terlihat secara kasat mata. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi langkah preventif untuk menjaga kebersihan pribadi dan memantau perkembangan koordinasi serta konsentrasi anak.Kegiatan diawali dengan tugas menggambar sosok manusia secara lengkap di atas kertas kecil. Dari hasil gambar ini, petugas dapat melihat perkembangan kemampuan observasi, fokus, dan koordinasi visual anak. Setelah itu, anak-anak diminta membuka dan meng-kancingkan kembali baju mereka sendiri. Aktivitas ini sederhana namun penting untuk menilai motorik halus dan kemandirian anak dalam melakukan aktivitas sehari-hari.Selanjutnya, anak-anak diberikan obat cacing sebagai bagian dari program pencegahan penyakit cacingan yang umum dilakukan pada usia anak-anak. Pemberian obat ini dilakukan secara teratur dan sesuai dengan standar kesehatan anak oleh petugas yang berwenang. Anak-anak diberi penjelasan singkat dengan bahasa yang mudah dipahami agar tidak merasa takut atau cemas.Terakhir, petugas melakukan pemeriksaan langsung pada kuku, telinga, dan gigi anak-anak. Mereka memastikan kebersihan dan kesehatan organ-organ ini serta mencatat jika ditemukan kondisi yang memerlukan perhatian lebih lanjut. Pemeriksaan ini juga menjadi momen edukatif bagi anak-anak untuk belajar menjaga kebersihan diri sejak dini, seperti rutin menggunting kuku, menyikat gigi dengan benar, dan menjaga kebersihan telinga.Melalui kegiatan ini, sekolah berharap anak-anak dapat tumbuh sehat dan berkembang optimal, baik secara fisik maupun mental. Kolaborasi antara sekolah, tenaga medis, dan orang tua sangat penting dalam membentuk kebiasaan hidup sehat yang akan terus dibawa hingga dewasa.By Inka Amalia, S.Pd

Uncategorized

SD Al Siddiq International Raih Juara 1 Lomba Puisi dan Juara 2 Storytelling di ESPECTO

Siswa-siswi SD Al Siddiq International kembali menorehkan prestasi membanggakan di ajang ESPECTO (El-Hassan Sport and Academic Competition) 2025. Kegiatan bergengsi ini diselenggarakan oleh Sekolah Al Hasan pada Sabtu dan Minggu, 17–18 Oktober 2025, dan diikuti oleh berbagai sekolah dasar dari wilayah sekitar.Dalam kompetisi ini, SD Al Siddiq International berhasil meraih Juara 1 Lomba Puisi dan Juara 2 Lomba Storytelling, sebuah pencapaian yang menunjukkan kemampuan luar biasa para siswa dalam bidang seni bahasa dan literasi.Tidak hanya berfokus pada dua cabang lomba tersebut, SD Al Siddiq International juga mengirimkan sekitar 10 siswa untuk mengikuti berbagai kategori perlombaan lainnya, seperti Squartz, Pidato, Puisi, dan Storytelling. Babak penyisihan dilaksanakan pada hari Sabtu, sedangkan babak final berlangsung pada hari Minggu, yang menjadi puncak acara penuh semangat dan antusiasme peserta.Partisipasi para siswa ini bukan sekadar tentang persaingan, tetapi juga tentang proses belajar, membangun kepercayaan diri, serta menanamkan sportivitas dan semangat pantang menyerah. Para guru pembimbing turut berperan penting dalam menyiapkan peserta dengan penuh kesungguhan, memberikan latihan, motivasi, serta bimbingan agar siswa tampil maksimal di setiap babak perlombaan.Prestasi ini menjadi bukti bahwa semangat belajar, dukungan sekolah, dan kerja keras siswa dapat menghasilkan hasil yang membanggakan. Kepala sekolah SD Al Siddiq International menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh peserta dan pembimbing atas dedikasi dan semangat yang telah ditunjukkan.Melalui pencapaian di ajang ESPECTO Al Hasan 2025, SD Al Siddiq International berharap semangat berprestasi para siswa terus tumbuh, tidak hanya dalam kompetisi, tetapi juga dalam setiap kegiatan belajar dan kehidupan sehari-hari. Dengan kerja keras, disiplin, dan semangat positif, siswa SD Al Siddiq diharapkan dapat terus menginspirasi dan menjadi teladan bagi teman-teman lainnya.By: Yundara Ulfa Priatna, M.Pd.

Uncategorized

Terbentuknya DKM Masjid Al Muhajirin: Menguatkan Spirit Keberkahan dan Kebersamaan

Bekasi, 23 Oktober 2025 – Sebagai upaya memperkuat kegiatan keagamaan dan meningkatkan kemakmuran masjid di lingkungan sekolah, pada hari Kamis, 23 Oktober 2025, secara resmi dibentuk Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Muhajirin. Pembentukan ini menjadi langkah penting dalam mewujudkan fungsi masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pembinaan karakter, ukhuwah, dan kegiatan keislaman di lingkungan Al Siddiq International. Dalam struktur kepengurusan yang telah disepakati, Ustadz Abdul Haris dipercaya sebagai Ketua DKM, dengan Ustadz Zufar yang merangkap sebagai Sekretaris dan Bendahara. Adapun bidang Ibadah dan Keagamaan diamanahkan kepada Ustadz Iqbal, sementara Ustadz Abdul Azis bertanggung jawab pada Dokumentasi Kegiatan. Untuk menjaga kebersihan, kerapihan, serta kenyamanan jamaah, bagian Kebersihan dan Kerapihan diemban oleh Bapak Cipto dan Bapak Jamal. Pembentukan DKM ini disambut dengan penuh antusias oleh seluruh civitas Al Siddiq International. Harapannya, dengan adanya pengurus DKM yang terstruktur, kegiatan ibadah dapat berjalan lebih tertib dan terencana, serta mampu menghadirkan suasana religius yang menyejukkan bagi seluruh warga sekolah. Masjid Al Muhajirin sendiri telah menjadi pusat kegiatan spiritual di lingkungan sekolah, tempat siswa, guru, dan staf bersama-sama memperkuat keimanan melalui kegiatan seperti shalat berjamaah, kajian rutin, dan program pembinaan karakter Islami. Dengan adanya DKM baru ini, diharapkan semangat memakmurkan masjid semakin tumbuh dan membawa keberkahan bagi seluruh komunitas Al Siddiq International. Pembentukan DKM Masjid Al Muhajirin ini menjadi bukti nyata bahwa semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap rumah Allah terus dijaga dan ditumbuhkan. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kekuatan, keikhlasan, dan keberkahan bagi para pengurus dalam menjalankan amanah mulia ini.By Arief Firmansyah, S.Kom

Kegiatan, SD

Petualangan Kecil di Alam Semesta!

Murid TK B Al Siddiq International mengikuti kegiatan Project-Based Learning (PJBL) bertopik Solar System selama empat hari, mulai dari Senin hingga Kamis, tanggal 20–23 Oktober 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di kelas masing-masing, dengan bimbingan dari para guru kelas. Melalui proyek ini, anak-anak diajak untuk mengenal tata surya secara kreatif dan menyenangkan, sambil melatih keterampilan motorik, kerjasama, dan keberanian untuk bercerita tentang hasil karyanya.Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan konsep dasar tata surya kepada anak-anak sejak dini, sekaligus mengembangkan kreativitas dan pemahaman mereka melalui pengalaman langsung. Anak-anak tidak hanya belajar mengenal nama-nama planet dan urutannya, tetapi juga memahami ukuran relatif antarplanet, warna, serta posisi orbit dalam sistem tata surya. Proyek ini juga dirancang untuk menumbuhkan rasa ingin tahu dan semangat eksplorasi anak terhadap sains dan alam semesta.Pada hari Senin, anak-anak memulai proyek dengan membuat bentuk planet dari kertas bekas yang diremas dan dibentuk sesuai ukuran planet masing-masing. Misalnya, Jupiter dibuat paling besar, sementara Merkurius paling kecil. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan anak-anak pada perbedaan ukuran planet secara konkret dan tak hanya lewat gambar.Hari Selasa, anak-anak melukis planet yang telah mereka bentuk menggunakan cat akrilik. Warna planet disesuaikan dengan contoh yang diberikan oleh guru, seperti warna merah untuk Mars, biru kehijauan untuk Bumi, dan kuning keemasan untuk Saturnus. Anak-anak sangat antusias memilih warna dan memperhatikan detail agar planet mereka tampak mirip dengan aslinya.Pada hari Rabu, fokus kegiatan adalah membuat matahari serta orbit planet. Anak-anak melukis matahari dengan warna cerah, lalu menggambar lintasan orbit sebagai tempat planet-planet akan ditempelkan. Hari Kamis menjadi puncak proyek, di mana anak-anak menempelkan planet pada orbit yang telah dibuat dengan bantuan guru menggunakan lem tembak. Setelah itu, setiap anak diberikan kesempatan untuk mempresentasikan hasil karyanya secara singkat di depan teman-teman sekelas.Kegiatan PJBL Solar System ini menjadi pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermakna bagi anak-anak. Mereka belajar banyak hal dari proses yang dijalani—tidak hanya tentang tata surya, tetapi juga tentang kerja sama, kreativitas, dan keberanian untuk tampil. Dengan metode pembelajaran berbasis proyek seperti ini, semangat belajar anak-anak tumbuh lebih alami dan penuh rasa ingin tahu.By Inka Amalia, S.Pd

Kegiatan, SD

SD Al Siddiq International Gelar Tasmi’ dan Munaqosyah Al-Qur’an

SD Al Siddiq International melaksanakan kegiatan Tasmi’ dan Munaqosyah Al-Qur’an sebagai bagian dari program pembinaan tahfidz yang menjadi salah satu unggulan sekolah. Kegiatan ini merupakan bentuk pembinaan spiritual yang bertujuan menumbuhkan semangat ananda dalam menjaga, menghafal, serta memperdengarkan Al-Qur’an dengan baik dan benar.Dalam kegiatan Tasmi’ dan Munaqosyah, para siswa berkesempatan untuk memperdengarkan hafalan mereka di hadapan para guru tahfidz, teman-teman, dan juga orang tua yang turut hadir memberikan dukungan. Momen ini menjadi ajang pembuktian sekaligus evaluasi atas proses pembelajaran tahfidz yang telah dijalani selama ini. Suasana khidmat dan penuh haru terasa ketika para siswa dengan lantang dan penuh percaya diri melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an.Melalui kegiatan ini, sekolah berharap dapat menanamkan nilai-nilai keistiqamahan, kedisiplinan, serta kecintaan terhadap Al-Qur’an sejak dini. Tidak hanya fokus pada kemampuan menghafal, tetapi juga pada pengamalan kandungan ayat-ayat Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.Dengan pendampingan para guru tahfidz yang sabar dan penuh dedikasi, SD Al Siddiq International berkomitmen melahirkan generasi Qur’ani yang berakhlak mulia, cerdas, dan berkarakter islami. Kegiatan ini juga menjadi bagian penting dari upaya sekolah dalam membangun lingkungan belajar yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga kuat dalam pembinaan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan.By: Yundara Ulfa Priatna, M.Pd.