
Pada hari Senin, 6 Oktober 2025, anak-anak TK A Al Siddiq International School mengikuti kegiatan seni yang menyenangkan di kelas Art & Creativity. Kegiatan ini adalah bagian dari pembelajaran tematik yang sedang berlangsung, dengan fokus pada tema Living Things & Non-Living Things. Melalui pendekatan kreatif, anak-anak diajak untuk mengenal lebih dekat makhluk hidup dengan cara yang menyenangkan dan interaktif.
Salah satu aktivitas yang dilakukan adalah membuat karya seni berbentuk pohon. Anak-anak mulai dengan menggambar batang pohon menggunakan krayon coklat di atas kertas. Setelah itu, mereka melanjutkan dengan membuat daun-daunnya menggunakan teknik stamp atau cap. Media yang digunakan untuk stamp kali ini cukup unik, yaitu busa, bubble wrap, dan cotton bud. Setiap alat menghasilkan tekstur yang berbeda, sehingga menciptakan efek visual yang menarik pada daun-daun pohon mereka.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mengasah kreativitas anak-anak, tetapi juga melatih motorik halus mereka. Dengan menggenggam krayon, menekan busa, dan mencap cotton bud ke atas kertas, anak-anak belajar mengontrol gerakan tangan dan mengenali bentuk serta pola. Mereka juga belajar mencampur warna dan mengekspresikan imajinasi mereka dalam bentuk visual yang konkret.
Selain aspek motorik dan kreatif, kegiatan ini juga mendukung pemahaman konsep antara benda hidup dan tidak hidup. Dengan membuat gambar pohon—salah satu contoh benda hidup—anak-anak dapat lebih mudah memahami karakteristik makhluk hidup, seperti memiliki bagian tubuh (batang dan daun), tumbuh, dan membutuhkan air serta cahaya matahari. Ini menjadi jembatan antara pelajaran sains dan seni secara menyatu dan menyenangkan.
Secara keseluruhan, kegiatan stamp di kelas Art & Creativity ini memberikan pengalaman belajar yang kaya dan bermakna bagi anak-anak TK A. Mereka tidak hanya belajar tentang pohon sebagai makhluk hidup, tetapi juga merasakan proses kreatif dalam berkarya. Dengan metode bermain sambil belajar seperti ini, pembelajaran menjadi lebih hidup, menarik, dan melekat dalam ingatan anak-anak.
By Inka Amalia, S.Pd